+62 21 8291932
info[at]rchitectureheritage.or.id
1894
Tradisional
Kec. Gunung Sari, Kab. Lombok Barat., Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat
Pura Agung Gunung Sari dibangun di atas bukit kecil, dan menjadi saksi perang Puputan yang terjadi pada 22 Desember 1894. Puputan terjadi antara Penguasa Bali terakhir Anak Agung Nengah dan pengikutnya dengan tentara Belanda yang dipimpin oleh Jendral Van der Vetter.
Pura dibangun di atas bukit kecil sehingga untuk menuju kesana harus melewati anak tangga yang diapit oleh dua buah patung naga. Pura utama terdapat di bagian depan. Di bagian belakang terdapat sebuah pura kecil yang diberi nama pura Indra Kila. Pura Indra Kila dibangun di atas gundukan tanah yang dikelilingi oleh kolam teratai. Di samping pura Indra Kila terdapat mata air yang dianggap suci. Puri ini dalam kondisi yang sangat baik.
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
ARCHITECTURE HERITAGE COPYRIGHT 2018